GARDATIMURNEWS.COM / Takalar, — sebagaimana di beritakan melalui Media ini terkait warga yang yang ragukan kwalitas Proyek Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah PISEW kini menuai sorotan dari DPW LSM Forum Aspirasi dan Advokasi Masyarakat (FAAM) Rahmayadi ragukan Kwalitas Pekerjaan Program Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) Tahun anggaran 2023 di Desa Timbuseng sampai Desa Ko,mara Kecamatan Polongbangkeng Utara kabupaten Takalar yang di kerjakan melalui Kelompok Kerja sama Antar Desa (KKAD) kecamatan Polongbangkeng Utara dengan nilai Rp.500 juta bersumber dari APBN dengan Jumlah Volume 652 meter, Jum,at (02/06/2023).
Proyek yang Peruntukannya untuk meningkatkan ekonomi wilayah untuk masyarakat di tingkat desa malah diragukan kwalitasnya dan tidak akan bertahan lama.
Baca Juga:
Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi Proyek yang baru berumur 2 bulan lebih beberapa bagian talut mulai hancur dan diduga tidak akan bertahan lama saat ditinjau oleh LSM FAAM dan beberapa media yang ada di wilayah takalar.
Sehingga proyek yang yang terbilang masih mudah kini mendapatkan kecaman pedis dari Rahmayadi Direktur DPW LSM FAAM Sulsel.
Rahmayadi menjelaskan “Sejak turunnya tim memantau pekerjaan Program Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) Tahun anggaran 2023 tersebut, kami menduga adanya unsur kesengajaan dalam volumenya hal demikian dapat kami katakan melihat dari sisi pekerjaan tersebut tanggulnya mudah rapuh, dan kami menganggap campuran dari pemasangan plester tanggulnya terjadi pengurangan semen” jelasnya di hadapan awak media.
Memang pekerjaan tersebut belum selesai namun patut kami duga melihat dari kondisinya pada saat Tim DPW LSM FAAM Sulsel turun terdapat beberapa aitem kekurangan volume di dimana beberapa talut sudah mulai hancur ,”ucap Rahmayadi Tambahnya” Jika kami melihat dengan jelih pekerjaan tersebut kami menganggap adanya unsur kesegajaan didalam mengurangi volume Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), tidak akan bertahan lama,Tutupnya.
Sementara itu pihak Sudirman Korcam Kecamatan Polong Bangkeng Utara saat di komfirmasi pada malam hari melalui sambungan selularnya enggan berkomentar dan mengajak media untuk bertemu, ada apa??? Singkatnya lewat sambungan Whatsappnya Rabu malam (31/05/2023).(Bersambung/Tim)
