GARDATIMURNEWS.COM || Makassar-Menanggapi pemberitaan yang di lansir media on line NEWSSULSEL. id beberapa hari lalu berjudul Penolakan Hasil Muslok ORARI Lokal Makassar Berpotensi MUSDALUB ORDA SUL-SEL, adalah sebuah aksi menggiring Opini Publik.
Terkait yang dikatakan penolakan hasil Muslok itu pernyataan yang keliru, pihak ORDA SUL-SEL hanya beranggapan bahwa belum pernah terlaksana Musyawarah Lokal di Makassar secara resmi sesuai regulasi yang ditetapkan dalam AD/ART ORARI.
Terkait MUSDALUB yang dimaksud, Pada dasarnya pelaksanaan MUSDALUB itu bukanlah hal semudah membalikkan telapak tangan, mekanismenya sangat jelas dan hanya bisa dilaksanakan apabila mempunyai dasar yang kuat sesuai AD/ART.
Humas ORARI Daerah Sulawesi Selatan M Indra Mapparenta – YB8GQC saat di temui awak media pada Hari Kamis (18/07/2024) menyanggah adanya pelaksanaan Muslok seperti yang diberitakan itu.
M Indra Mapparenta sangat menyayangkan terjadinya kesimpang siuran yang diakibatkan oleh beberapa oknum tidak bertanggung jawab, pasalnya kegiatan warga Amatir Lokal Makassar tertanggal 26 Mey 2024 lalu itu hanyalah merupakan pertemuan biasa saja, bukan sebuah kegiatan Musyawarah Lokal sebab pada saat kegiatan itu terjadi masa aktif kepengurusan Lokal Makassar sudah berakhir pada tanggal 24/05/2024 sehingga dengan demikian mereka tidak berhak meng-Klaim-nya sebagai Musyawarah Lokal.”Kesalnya”
Lanjut, Humas ORARI Daerah Sulawesi Selatan berpendapat bahwa kegiatan yang mereka telah lakukan itu sesungguhnya adalah pemilihan ketua komunitas bukan Ketua Lokal karena pelaksanaan pemilihan Ketua Lokal hanya dianggap syah ketika sesuai dengan AD/ART ORARI.”Lanjutnya”
Humas juga menambahkan bahwa penolakan hasil Muslok yang diberitakan itu adalah pembohongan publik, karena sampai saat ini belum pernah ada kegiatan Muslok secara benar sesuai AD/ART ORARI. “Tambahnya”
Dalam akhir konfirmasi awak media Humas ORARI Daerah Sulawesi Selatan M Indra Mapparenta menghimbau kepada lapisan masyarakat ORARI khususnya Daerah Sulawesi Selatan dan seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya agar tidak terprovokasi terhadap segala pemberitaan miring yang telah di lansir oleh media on line NEWSSULSEL. id, karena sesungguhnya itu semua hanyalah sebuah Opini yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.
Red : Muh Tahar.