GARDATIMURNEWS.COM / Takalar — Ungkapan kekecewaan warga sepertinya tidak terbendung lagi setelah gagal wujudkan impian memiliki MCK yang layak pakai dan sehat, Senin (07/31/2023)
Kekecewaan itu berdampak untuk tidak memilih Hamkah B Kady pada perhelatan mendatang alias memilih caleg lain yang lebih memperhatikan warga.
Sebut saja dia NK salah seorang warga yang Kampung Beru yang kecewa akibat membatalkan rencana pembangunan MCK dengan alasan tidak ada air saat penggalian.
Kekecewaan warga atas program tersebut disebabkan program tersebut sangat dibutuhkan warga sehingga perlu memperhatikan aspek pemanfaatannya.
Pada hal survei kandungan air dalam tanah hanya dua warga saja yang tidak memiliki kandungan air, selebihnya kandungan air tetap normal ditiap warga Desa kampung beru.
NK yang ditemui belum lama ini mengungkapkan, rasa kecewanya program tersebut dibatalkan hanya karena satu dua rumah saja tidak memiliki kandungan air tanah, pada hal yang lain masih normal layaknya Desa yang lain.
NK juga mengungkapkan, jika dirinya dan warga lainnya tidak mendukung Caleg yang tidak memenuhi janjinya kepada warga dirinya hanya memilih caleg yang memperhatikan kepentingan warga, ungkapnya.
Sementara itu ada ratusan warga kecewa akibat aspirasi dewan tersebut pindah ke Desa lain pada hal semula kampung beru, mulai tahap perencanaan hingga memasuki tahap pekerjaan air tanah di rumah warga normal.(/*)