GARDATIMURNEWS.COM / Takalar — Inspektorat Kabupaten Takalar mengundang seluruh kepala desa yang berada kabupaten Takalar dengan tujuan menanyakan kebenaran berita yang beredar bahwa penjualan pupuk non organik ke desa-desa yang diduga kepala desa di intervensi atau diancam oleh pihak inspektorat.senin (31/07/2023).
Saat wartawan tim media ini konfirmasi ke ruangan Irban Pencegahan dan Investigasi, Auditor Investigasi yang akrab di panggil Dg sewang mengatakan, langsung maki bagus konfirmasi kepada kepala desa yang ada di wilayah kecamatan mangarabombang kalau mauki tauki kebenarannya karena berita yang beredar bersumber dari kepala desa yang berada di kecamatan mangarabombang
Beberapa kepala desa yang dikonfirmasi oleh awak media yakni kepala desa Pattopakang, Lakatong, Topejawa, Pangnyangkalang, Cikoang, Lengkese yang diwakili oleh sekdesnya dan perwakilan dari desa punaga, Laikang dan Bontomanai.
Semua kepala desa, menyatakan
” bahwa pemberitaan terkait adanya oknum pejabat eselon II yg diduga jadikan kades sebagai objek bisnis pupuk, itu sama sekali tidak benar. bahkan para kepala desa bersedia memberikan surat pernyataan tertulis bahwa tidak benar jika Pak Inspektur melakukan bisnis pupuk ke desa desa di wilayah marbo”
Auditor bidang investigasi Awal Dg sewang menyampaikan kepada seluruh kepala desa yang hadir dikantor inspektorat “bilamana ada yang mengatasnamakan instansi kami Inspektorat dan Pak inspektur dengan maksud untuk menawarkan kegiatan pengadaan berupa barang tertentu dan atau jasa tertentu atau bahkan jika ada oknum yang sengaja meminta gratifikasi pada saat pemeriksaan rutin di desa desa, tolong hubungi Bapak Inspektur, agar kami dapat mengetahui dan mencegahnya atau melakukan upaya hukum sesuai ketentuan yg berlaku”, tegas daeng sewang.(/*)