GARDATIMURNEWS.COM || Gowa –Aktivitas Pelayanan pada RSUD Syekh Yusuf sedikit terganggu akibat aksi yang dilakukan para Dokter dan Tenaga Kesehatan RSUD tersebut, akibat tidak bayarkan Gaji karyawan selama 7 bulan, aksi ini dilakukan pada hari senin (tgl 6-11-2023) dan mengakibatkan banyak masyarakat tidak terlayani dan meninggalkan Rumah Sakit Syekh Yusuf karena tidak dihiraukan pelayanan Kesehatan,atas Respon dan keluhan atas kondisi RSUD Syech Yusuf, wakil Bupati melakukan Pantauan dan Inspeksi Mendadak pada hari ini RSUD Syech Yusuf Kabupaten Gowa (tgl 07-11-2023.)
Dalam kunjungan tersebut melihat dari dekat kondisi Rumh Sakit, berkeliling melihat Pelayanan Rumah Sakit dan mengadakan Rapat dengan para Dokter dan Tenaga Kesehatan untuk mencari titik temu persoalan yang terjadi RSUD Syech Yusuf Kab Gowa
Setelah diadakan pertemuan tersebut tidak ada lagi aksi yang membuat pelayanan terganggu,saya jamin tidak ada lagi mogok kerja..Ungkap karaeng Kio
“Wakil bupati menyampaikan aksi kemarin hari Senin( 06-11-2024) bukanlah aksi mogok,hanya misskomunikasi saja, para Dokter pertanyakan kepada pihak Direktur RSUD tentang kenapa hal ini bisa terpending Gaji selam 7 bulan,jadi bukan aksi mogok. Masalah hak saja dan sudah di bicarakan Pihak Manajemen RSUD Syekh Yusuf dan sudah selesai..
Pelayanan RSUD Syech Yusuf telah normal dimana sudah ada dua Dokter berjaga,tetapi karena pasien banyak,yah harus bersabar dan antre bahkan Dokter biasanya satu melayani Pasien sekarang ditambah karena.Pasien di RSUD ini banyak sekali..dan tidak ada lagi persoalan manajemen baik Gaji yang menelantarkan Pasien dan masyarakat yang ingin dapatkan Pelayanan Kesehatan RSUD kabupaten Gowa.
Red : Muh Tahar.