GARDATIMURNEWS.COM | [Entikong, Sanggau] – Sabtu, 12 November 2022 Apel Siaga Sinergi Lindungi Negeri dan Kunjungan kerja Kepala Badan Karantina Pertanian (Kabarantan) Kementrian Pertanian Ir. Bambang, M.M. beserta rombongan di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha Letnan Kolonel Inf Hudallah, S.H. ikut sambut dan dampingi kegiatan tersebut, bertempat Di PLBN Entikong Jl. Lintas Malindo, Entikong, Kecamatan Entikong, Kab. Sanggau, Kalimantan Barat.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kec. Entikong Kab. Sanggau.
Kepala Badan Karantina Pertanian (Kabarantan) Kementrian Pertanian Ir. Bambang, M.M., beserta rombongan didampingi oleh Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H., Kepala Karantina Pertanian Entikong drh. Yongki Wahyu Setiawan, M.H., Forkopimcam, CIQS dan Instansi terkait, stakeholder perbatasan, BAIS dan SGI melaksanakan Apel Siaga Sinergi Lindungi Negeri dan Kunjungan kerja di PLBN Entikong sekaligus silahturahmi, diskusi dan memberikan beberapa penekanan dan arahan kepada stakeholder-stakeholder diperbatasan Entikong khususnya kepada Staf Karantina Pertanian. Ujar Dansatgas.
Dansatgas mengatakan, pada diskusi dengan Kabarantan Ir. Bambang, M.M. bahwa satgas pamtas Yonif 645/Gty selain menjalankan tugas pokok dalam tugas operasi diperbatasan dari negara, satgas pamtas akan ikut mendukung dan membantu dengan program karantina pertanian dan akan selalu bersinergi dengan stakeholder-stakeholder diperbatasan khususnya karantina pertanian,” Imbuhnya
Dansatgas menyampaikan bahwa satgas pamtas yang sudah berjalan kurang lebih 5 (lima) bulan ini juga sedang melaksanakan perintah dari bapak Kepala Staf Angkatan Darat yakni menyediakan lahan ketahanan pangan. terangnya
Kabarantan Ir. Bambang, M.M. sebagai pengambil apel dalam arahan pada apel siaga di PLBN Entikong mengatakan pertama-tama mengucapkan terima kasih sudah disambut dengan sangat baik oleh stakeholder perbatasan dan menyampaikan dengan potensi kekayaan sumber daya alam pertanian dan peluang jarak dengan negara tujuan ekspor yang relatif dekat, kota dan kabupaten di wilayah perbatasan negara dapat menjadi Kota Mandiri.” Ujar Kabarantan
“Dari data lalu lintas produk pertanian yang kami catat hingga akhir Oktober Tahun 2022, neraca perdagangan pertanian kita ke Malaysia surplus,” kata Bambang.
Menurutnya, “sejalan dengan tugas strategis yang diberikan Menteri Pertanian Prof. Dr. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si pihaknya bertugas untuk mengawal ekspor produk pertanian. Melalui gerakan tiga kali lipat ekspor pertanian, Gratieks berbagai program digalakan termasuk di wilayah perbatasan negara yang menjadi lokus kerja Barantan.” Ujarnya.
Selain itu, untuk memperkuat wilayah perbatasan yang masuk sebagai zona rawan adalah prioritas kerja dari Barantan, tambah Bambang.
Sebagai tindak lanjut, kedepan untuk penguatan sistem perkarantinaan diwilayah perbatasan, Barantan segera melakukan peningkatan sarana dan prasarana, baik laboratorium dan incenerator serta peningkatan kompetensi SDM. tutupnya
Autentikasi :Pen Satgas Pamtas RI-Mly Yonif 645/GTY
Adm/red: Salman Ds